JAKARTA – Mantan petenis nomor satu dunia asal Spanyol, Rafael Nadal, akan mendapat penghormatan dalam sebuah upacara di ajang Grand Slam Roland Garros 2025.
Direktur turnamen, Amelie Mauresmo, mengatakan bahwa upacara penghormatan untuk Nadal akan diadakan di Lapangan Philippe Chatrier pada akhir hari pertama turnamen, Minggu, 25 Mei 2025.
"Idenya adalah untuk memiliki visi untuk masa depan dan untuk merayakan mereka yang telah menggetarkan hati kami pada masa lalu," kata Mauresmo seperti dikutip dari BBC Sport.
Nadal, yang pensiun pada November 2024 lalu, tercatat berhasil memenangi 14 dari 22 gelar Grand Slam di Roland Garros.
Dalam sejarah tenis, tidak ada pemain lain yang bisa memenangi gelar tunggal di satu ajang Grand Slam sebanyak yang berhasil Nadal lakukan di French Open.
"Rafa membuat sejarah di Roland Garros dan 14 gelarnya mungkin tidak akan ada tandingannya," ujar Mauresmo.
BACA JUGA:
Nadal yang sekarang berusia 38 tahun, meraih gelar Grand Slam terakhirnya di French Open pada 2022. Itu juga merupakan gelar Grand Slam terakhir di kariernya.
Dia kemudian kalah dari Alexander Zverev yang akhirnya menjadi runner-up dalam penampilan terakhirnya di Roland Garros tahun lalu.
Nadal adalah petenis kedua dalam sejarah nomor tunggal putra dengan gelar Grand Slam terbanyak. Dia berada di belakang Novak Djokovic (24 gelar) dan di depan Roger Federer (20 gelar).
Nadal dan Federer pada saat ini sudah resmi menggantung raket, sementara Djokovic masih aktif. Namun, usaha petenis Serbia itu menambah Grand Slam dalam kariernya terlihat agak sulit terjadi.