Bantuan pangan tahap II disalurkan oleh Perum Bulog Kantor Cabang Surakarta bersama pemda di tujuh kabupaten dan kota se-Solo Raya, Jawa Tengah. Penyaluran bantuan secara serentak tersebut untuk alokasi Agustus, Oktober, dan Desember 2024.
"Pelaksanaan ini, sesuai dengan penugasan dari pemerintah melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) dengan sasaran per alokasi sejumlah 564.080 Penerima Bantuan Pangan (PBP) serta masing-masing PBP mendapatkan 10 kilogram beras bantuan pangan per bulan," ucap Andy Nugroho, Pemimpin Cabang Bulog Surakarta, di Solo, Rabu (7/8), dilansir dari Antara.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Prakiraan Cuaca Jateng 19 Februari, Hujan Diprediksi Guyur Sebagian Besar Wilayah
19 Februari 2021, 10:41 -
| AKTUAL
Ganjar Pranowo Usul PPKM Jilid II Dilaksanakan secara Menyeluruh di Jawa-Bali
01 Februari 2021, 18:58
Andy Nugroho menyampaikan rinciannya PBP yang didistribusikan utnuk Kota Surakarta sebanyak 45.547 PBP. Sementara itu untuk Kabupaten Boyolali sebanyak 74.628 PBP, Kabupaten Klaten sebanyak 124.703 PBP, Kabupaten Karanganyar sebanyak 73.872 PBP, Kabupaten Sragen sebanyak 73.202 PBP, Kabupaten Sukoharjo 72.386 PBP dan Kabupaten Wonogiri.
Penyaluran Bantuan Pangan untuk Meringankan Beban Masyarakat
Menurut Andy Nurgoho, penyaluran bantuan pangan secara serentak se Solo Raya terlaksana lancar atas kerja sama baik dan dukungan dari pemda setempat melalui Dinas yang membidangi urusan pangan, Bappeda, Dinas Sosial dan Dinas Dukcapil.
"Kami berusaha mengantarkan kebaikan kepada PBP tentunya dengan diberikan beras bantuan pangan ini, dapat meringankan beban keluarga penerima dan mengendalikan inflasi gejolak harga beras baik di tingkat produsen dan konsumen," ucapnya.
Penyaluran bantuan pangan se Solo Raya mulai gencar dilakukan pada minggu pertama dan minggu kedua di Bulan Agustus merata di seluruh wilayah kerja Bulog Surakarta. Seluruh Kompleks Pergudangan Bulog Surakarta sudah mempersiapkan stok bantuan pangan untuk alokasi Agustus 2024 dan periode selanjutnya.
Untuk stok yang dipakai sebagai bantuan pangan merupakan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) yang dikelola oleh Bulog. Selain penugasan penyaluran bantuan pangan, stok CPP juga digelontorkan secara optimal melalui Program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) pada RPK Bulog, Pasar tradisional, Retail Modern hingga Gerakan Pangan Murah (GPM).
Pemkab Karanganyar Launching Bantuan Pangan
Hal senada juga disampaikan oleh Timotius Suryadi, Pj Bupati Kabupaten Karanganyar, bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dalam launching bantuan pangan Kabupaten Karanganyar.
Acara tersebut digelar di Kompleks Pergudangan Bulog Triyagan milik Bulog bersama Transporter PT. Jasa Prima Logistik. Pihaknya mulai menyalurkan bantuan pangan berupa beras untuk 73.872 PBP di Kabupaten Karanganyar.
Program tersebut mandat dari Pemerintah Pusat yang harus disukseskan penyaluran untuk kepentingan warga Kabupaten Karanganyar yang membutuhkan dan untuk intervensi terhadap kemiskinan.
"Kami tentunya berterima kasih kepada Pemerintah Pusat dan Bulog agar program positif seperti bantuan pangan dapat terus berjalan pada periode-periode selanjutnya," katanya.
